please bantuannya :) garam : , KCL, NH4CL, CH3COONA, NA2CO3, AL2(SO4)3 bagaimana rumus basa pembentuknya dan termasuk basa kuat/lemah bagaimana rumus asam pembe
Pertanyaan
please bantuannya :)
garam : , KCL, NH4CL, CH3COONA, NA2CO3, AL2(SO4)3
bagaimana rumus basa pembentuknya dan termasuk basa kuat/lemah
bagaimana rumus asam pembentuknya dan termasuk asam kuat/lemah
1 Jawaban
-
1. Jawaban nsatriawan
Reaksi garam-garam berikut beserta sifatnya adalah:
a. KCl ==> Garam Netral
KCl ==> K⁺ + Cl⁻
b. NH₄Cl ==> Garam Asam
NH₄Cl ==> NH₄⁺ + Cl⁻
c. CH₃COONa ==> Garam Basa
CH₃COONa ==> CH₃COO⁻ + Na⁺
d. Na₂CO₃ ==> Garam Basa
Na₂CO₃ ==> 2 Na⁺ + CO₃⁻²
e. Al₂(SO₄)₃ ==> Garam Asam
Al₂(SO₄)₃ ==> 2 Al⁺³ + SO₄⁻²
Penjelasan:
Hidrolisis Garam adalah reaksi Penguraian Garam dalam air menjadi komponen Asam (Anion) dan Basa (Kation) pembentuknya
Dalam Hidrolisis garam, kation-kation dari Basa Kuat tidak akan mengalami reaksi Hidrolisis, begitu juga Anion-anion dari Asam kuat juga tidak akan mengalami reaksi Hidrolisis.
Hanya kation-kation sisa dari basa lemah dan Anion-anion sisa dari asam lemah yang akan mengalami hidrolisis.
Berdasarkan pada jenis asam dan basa, terdapat 4 Jenis garam berdasarkan reaksi asam dan basa pembentuknya yaitu:
1. Reaksi antara Asam Kuat dan Basa Kuat akan menghasilkan garam yang memiliki sifat NETRAL atau pH = 7
[tex]\boxed {Garam \ Netral \ ==> \ TIDAK \ \ TERHIDROLISIS}[/tex]
Karena pada garam Netral terdapat Anion Asam kuat dan Kation Basa kuat
2. Reaksi Asam Kuat dan Basa Lemah menghasilkan garam ASAM
[tex]\boxed {Garam \ ASAM \ ==> \ TERHIDROLISIS \ \ PARSIAL }[/tex]
Komponen Basa lemah akan terhidrolisis
3. Reaksi Asam Lemah dan Basa Kuat menghasilkan garam BASA
[tex]\boxed {Garam \ BASA \ ==> \ TERHIDROLISIS \ \ PARSIAL }[/tex]
Komponen Asam lemah akan terhidrolisis
4. Reaksi Asam Lemah dan Basa Lemah menghasilkan sifat garam bergantung nilai Ka dan Kb
[tex]\boxed {Garam \ ==> \ TERHIDROLISIS \ \ SELURUHNYA }[/tex]
maka sifat garam tersebut adalah bisa ASAM dan BASA, sifatnya bergantung pada nilai Ka dan Kb dari asam dan basa yang bereaksi
Ka > Kb ==> Sifat Asam
Ka < Kb ==> Sifat Basa
Ka = Kb ==> Sifat Netral
Komponen Asam dan Basa lemah akan terhidrolisis
Berdasarkan pada konsep Hidrolisis garam di atas, maka kita lakukan analisis pada daftar garam berikut:
a. KCl (Basa Kuat KOH dan Asam Kuat HCl)
KCl ==> K⁺ + Cl⁻
K⁺ ==> Tidak Terhidrolisis
Cl⁻ ==> Tidak Terhidrolisis
Karena garam KCl terdiri dari Basa kuat dan Asam kuat dimana Kation sisa Basa kuat dan Anion sisa Asam kuat adalah sama-sama tidak dapat dihidrolisis, maka sifat garam KCl yang terbentuk akan bersifat NETRAL dan Garam Tidak Terhidrolisis.
b. NH₄Cl (Basa Lemah NH₄OH dan Asam Kuat HCl)
NH₄Cl ==> NH₄⁺ + Cl⁻
NH₄⁺ + H₂O ==> NH₄OH + H⁺
Cl⁻ ==> Tidak Terhidrolisis
Karena terdapat kandungan ion H⁺ dalam hasil Hidrolisis garam NH₄Cl, maka sifat garam tersebut adalah ASAM, dimana Anion Asam tidak terhidrolisis karena merupakan Anion sisa dari Asam kuat (HCl), sedangkan untuk Kation sisa Basa lemah akan terhidrolisis menghasilkan NH₄OH dan ion H⁺ sehingga reaksi hidrolisis pada garam NH₄Cl disebut dengan Hidrolisis sebagian atau Terhidrolisis Parsial.
c. CH₃COONa (Asam Lemah CH₃COOH dan Basa Kuat NaOH)
CH₃COONa ==> CH₃COO⁻ + Na⁺
CH₃COO⁻ + H₂O ==> CH₃COOH + OH⁻
Na⁺ ==> Tidak Terhidrolisis
Karena terdapat kandungan ion OH⁻ dalam hasil Hidrolisis garam CH₃COONa, maka sifat garam tersebut adalah BASA, dimana Kation Basa tidak terhidrolisis karena merupakan kation sisa dari basa kuat (NaOH), sedangkan untuk Anion sisa Asam lemah akan terhidrolisis menghasilkan CH₃COOH dan ion OH⁻ sehingga reaksi hidrolisis pada garam CH₃COONa disebut dengan Hidrolisis sebagian atau Terhidrolisis Parsial.
d. Na₂CO₃ (Basa Kuat NaOH dan Asam Lemah H₂CO₃)
Na₂CO₃ ==> 2 Na⁺ + CO₃⁻²
2 Na⁺ ==> Tidak Terhidrolisis
CO₃⁻² + 2 H₂O ==> H₂CO₃ + 2 OH⁻
Karena terdapat kandungan ion OH⁻ dalam hasil Hidrolisis garam Na₂CO₃, maka sifat garam tersebut adalah BASA, dimana Kation Basa tidak terhidrolisis karena merupakan kation sisa dari basa kuat (NaOH), sedangkan untuk Anion sisa Asam lemah akan terhidrolisis menghasilkan H₂CO₃ dan ion OH⁻ sehingga reaksi hidrolisis pada garam Na₂CO₃ disebut dengan Hidrolisis sebagian atau Terhidrolisis Parsial.
e. Al₂(SO₄)₃ (Basa Lemah Al(OH)₃ dan Asam Kuat H₂SO₄)
Al₂(SO₄)₃ ==> 2 Al⁺³ + SO₄⁻²
2 Al⁺³ + 6 H₂O ==> 2 Al(OH)₃ + 6 H⁺
SO₄⁻² ==> Tidak Terhidrolisis
Karena terdapat kandungan ion H⁺ dalam hasil Hidrolisis garam Al₂(SO₄)₃, maka sifat garam tersebut adalah ASAM, dimana Anion Asam tidak terhidrolisis karena merupakan Anion sisa dari Asam kuat (H₂SO₄), sedangkan untuk Kation sisa Basa lemah akan terhidrolisis menghasilkan Al(OH)₃ dan ion H⁺ sehingga reaksi hidrolisis pada garam Al₂(SO₄)₃ disebut dengan Hidrolisis sebagian atau Terhidrolisis Parsial.
Demikian pembahasannya, semoga membantu.
Pelajari soal-soal Hidrolisis Garam Lainnya melalui link berikut:
Menghitung pH Garam Basa
https://brainly.co.id/tugas/26733336
Menuliskan Reaksi Hidrolisis Garam
https://brainly.co.id/tugas/14465129
Pengertian Valensi Garam
https://brainly.co.id/tugas/2518064
Selamat belajar dan Tetap Semangat!!!
#AyoBelajar
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Detail Jawaban
Kelas : XI
Mapel : KIMIA
BAB : Hidrolisis Garam
Kode : 11.7.8.
--------------------------------------------------------------------------------------------------