contoh anekdot yang isinya humor, kritik dalam layanan publik
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban secr
E- KTPSelama sebulan terakhir, Pak Syamsul rajin bolak balik ke kecamatan. Hal itu dilakukannya untuk menanyakan kepastian dari E-KTP miliknya, apakah sudah jadi ataukah belum. Setiap ke kecamatan, jawaban ‘belum’-lah yang sering didapat oleh Pak Syamsul. Hal itu membuatnya menjadi kesal dan sering uring-uringan. Bu Marfuah yang merupakan istri Pak Syamsul pun menjadi prihatin terhadap kelakuan suaminya tersebut.
Bu Marfuah: “Bapak ini kenapa toh, kok jadi sering uring-uringan begini?”
Pak Syamsul: “Iya nih, Bu. Ini semua gara-gara E-KTP Bapak yang belum jadi-jadi juga hingga saat ini.”
Bu Marfuah: “Oalah, Bapak nggak tahu ya. E-KTP-nya tuh sudah dikorupsi
Pak Syamsul: “Loh, Ibu tahu dari mana?”
Bu Marfuah: “Tuh, dari televisi.”
Pak Syamsul pun menyalakan televisi. Kebetulan, saat itu televisi sedang menayangkan kasus kosupsi E-KTP yang diduga telah dilakukan oleh seorangpejabat yang tubuhnya licin bagaikan belut.
semoga membantu :)